Saturday, September 1, 2012

Perahu Kertas d(-.-)b

dear Neptunus,
aku mencintainya... di depannya aku menjadi diriku sendiri. Seperti airmu yang selalu membawa pesanku diapun begitu, membuatku hanyut oleh sorotan matanya, membuatku lupa oleh kesedihan dengan suaranya, sampai aku tak bisa katakan apa-apa padanya. Bahkan untuk sekedar bilang 'rindu' atau 'butuh'.
Banyak yang gak ngerti walau terluka dan saling menyalahkan. Karna itu aku takut bicara tentang hati, maka aku tuliskan saja, lalu ku simpan dan ku kirimkan ke ... entah kemana.

No comments:

Post a Comment